
Dasar Pemikiran
Sejarah juga menunjukkan bahwa audit internal terus berkembang, tercermin dari adanya berbagai perubahan dan perbaikan dalam cara dan pendekatan bagaimana audit internal dilaksanakan dan fungsi audit internal dikelola.
Dalam perkembangannya, profesi audit internal banyak mengalami perubahan. Audit internal yang semula lebih berorientasi pada masalah- masalah akuntansi, kemudian mengalami perubahan menjadi profesi yang berorientasi pada masalah-masalah manajemen di dalam organisasi. Bahkan, pada saat kini dan ke depannya, profesi audit internal ini lebih dipandang sangat membantu manajemen dan pimpinan organisasi dalam pengambilan keputusan stratejik. Dari pendekatan audit yang dilaksanakan, perubahan juga terjadi yaitu bahwa pendekatan audit yang semula hanya berfokus pada penilaian efektivitas pengendalian internal (Control-based Audit), maka saat ini pendekatan audit lebih pada pendekatan audit internal berbasis risiko, dan bahkan jika manajemen risiko di organisasi/perusahaan sudah memadai, maka pendekatan audit ke depan akan lebih mengarah pada penilaian efektivitas manajemen risiko (Risk Management Based Audit).
Sejalan dengan perkembangan peran dan fungsi audit internal, saat ini auditor internal lebih dipandang sebagai suatu profesi yang memfokuskan kegiatannya pada penilaian dan peningkatan proses manajemen risiko, pengendalian, dan tata kelola (governance). Perubahan paradigma peran audit internal ini sejalan dengan definisi audit internal yang dirumuskan oleh IIA tahun 1999, yaitu bahwa audit internal lebih dimaksudkan sebagai kegiatan/jasa asurans dan konsultasi
Terkait hal tersebut perlu di susun sebuah metode audit yang dapat memberikan jawaban atas tuntutan perubahan paradigma serta tuntutan dari perusahaan atau organisasi tersebut, pelaksanaan audit diharapkan dapat mengcover area-area yang berisiko maupun yang tidak berisiko sehingga semua area akan tercover dalam pelaksanaan audit tersebut, selain hal tersebut penting untuk dilakukan audit berdasarkan risk assessment sehingga pelaksanaan audit dapat dilaksanakan efektif dan efisien yang dapat membantu perusahaan atau organisasi dalam mencapai tujuan yang ingin dicapai.
Tujuan Pelatihan Audit Lanjutan:
1. Memahami tentang audit universe
2. Memahami Risk Based Audit
3. Memahami konsep COSO
4. Memahami tentang komunikasi, control dan monitoring
MATERI BAHASAN:
1. Pengembang Audit Universe
2. Identifikasi Risiko
3. Penentuan Kebijakan Penilaian dan Frekuensi Audit
4. Alokasi Sumber Daya audit
5. COSO
6. Control Environment
7. Risk Assessment
8. Control Activities
9. Informasi dan Komunikasi
10. Monitoring
Diselenggarakan pada:
Hari/Tgl: Senin / 3 Oktober 2022
Pukul: 09.00 – 15.00 WIB
Live via Aplikasi Zoom Cloud Meeting
INVESTASI
BANK SYARIAH:
600.000 /peserta
Group Minimal 3 org: 550.000/peserta
Group Minimal 5 org: 450.000/peserta
Khusus BPRS, Auditor:
500.000/peserta
Group Minimal 3 org: 450.000/peserta, Group Minimal 5 org: 400.000/peserta
Khusus Dosen, KSPPS/KJKS/BMT:
400.000/peserta
Group Minimal 3 org: 350.000/peserta
Hanya peserta yg sdh isi form pendaftaran dan mengirimkan bukti transfer yg dapat mengikuti Webinar
FASILITAS:
Softcopy Materi Modul, E-Sertifikat
PENDAFTARAN:
(Joko)
(Sigit)
Form Pendaftaran Online
Presented by:
– Medina Consulting
Salam